- Warta Ekonomi,quickq安卓手机版 Jakarta -
Kompleksitas permasalahan di DKI Jakarta dinilai tinggi. Karena itu, penjabat pengganti Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, harus memiliki kapasitas dan mampu menjaga stabilitas Jakarta.
Analis politik Fernando Emas mengatakan, sosok yang memiliki kapasitas tentunya bisa menangani dan mengatasi tantangan yang dihadapi DKI Jakarta yang begitu kompleks. Selain itu, figur penjabat gubernur harus mampu menjaga stabilitas politik maupun sosial sehingga diharapkan dapat menggerakkan roda pemerintahan dan pelayanan agar tetap berjalan baik.
Baca Juga: Mohon Disimak! Begini Pesan Anies Baswedan kepada Penggantinya: Dalam Siklus Kehidupan...
"Karena kompleksitas permasalahan di DKI tinggi, sebagai barometer politik, sosial, masyarakat yang multikultur, dan dinamika persoalan lainnya, menempatkan seorang penjabat gubernur DKI harus hati-hati dan tepat," kata dia, Kamis (1/9/2022).
Dia menegaskan bahwa penjabat gubernur DKI Jakarta harus memiliki pengalaman matang dalam mengelola birokrasi, paham permasalahan, dan tentunya yang paling penting adalah orang netral.
Fernando menyebutkan, salah satu nama yang dinilai layak mengemban amanah sebagai penjabat gubernur adalah Bahtiar yang saat ini menjabat sebagai Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri.
Dengan jabatan tersebut, kata dia, Bahtiar dinilai mampu mengendalikan stabilitas politik dan sosial di DKI Jakarta. Termasuk, kata dia, dalam membangun komunikasi, baik dengan jajaran internal DKI Jakarta maupun pemerintah pusat.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
Kompleksitas Permasalahan di DKI Tinggi, Pengganti Anies Baswedan Haruslah Sosok seperti Ini
人参与 | 时间:2025-05-25 16:42:10
相关文章
- TKN Prabowo
- Jaksa Minta Ahmad Dhani Dipenjara 2 Tahun
- Mardiono Tak Tampak di Rakernas PDI Perjuangan ke
- Gapai Kemuliaan Roadshow Bicara soal Cara Memilih Pemimpin dalam Islam
- Studi Temukan Vitamin Ini Bantu Kurangi Risiko Kanker Usus Besar
- Apa Bedanya Pneumonia Biasa dan Infeksi Bakteri Mycoplasma?
- KPK Jerat 26 Kepala Daerah, 2018 Jadi Tahun 'Horor' buat Gubernur hingga Bupati? (1)
- Indonesia Siap Hadapi Audit ICAO 2025, Ditjen Hubud Mulai Audit Internal Keselamatan Penerbangan
- FOTO: Keliling Jakarta Naik Bus Atap Terbuka
- Jokowi Tinjau Pelayanan Kesehatan di RSUD Baharuddin Kabupaten Muna
评论专区