您的当前位置:首页 > 探索 > Lauk MBG Banyak Tak Disukai Siswa, Badan Gizi Nasional Buat Variasi Menu Tambahan 正文
时间:2025-06-14 13:07:03 来源:网络整理 编辑:探索
JAKARTA, DISWAY.ID- Program makanan bergizi gratis untuk siswa sekolah yang dicanangkan pemerintah m quickq下载苹果手机版
JAKARTA,quickq下载苹果手机版 DISWAY.ID- Program makanan bergizi gratis untuk siswa sekolah yang dicanangkan pemerintah mendapat sorotan.
Banyak siswa yang mengaku tidak menyukai menu yang disajikan, sehingga makanan tersebut kerap dibuang percuma.
BACA JUGA:Jangan Anggap Enteng! Ekonom Wanti-wanti Penggunaan APBN untuk Mendanai MBG
BACA JUGA:Viral Siswa dapat Lengkuas di Menu Makan Bergizi Gratis, Badan Gizi Nasional: Harus Dimaklumi
Keluhan siswa dan orang tua pun bermunculan di media sosial, meminta agar menu makanan lebih variatif dan sesuai dengan selera anak-anak.
Sejumlah video dan foto yang diunggah menunjukkan siswa yang hanya memakan sebagian kecil dari makanan yang disediakan, atau bahkan membiarkan tidak disentuh sama sekali.
Menangapi keluhan tersebut, Staf Ahli Badan Gizi Nasional, Ikeu Tanziha mengakui perlunya perbaikan dalam penyusunan menu.
Dalam pernyataannya, Ikeu Tanziha menyebutkan bahwa mampir akan segera meninjau kembali daftar menu yang sudah berjalan dan melakukan uji coba variasi makanan untuk menyesuaikan dengan selera siswa.
BACA JUGA:Program Makan Bergizi Gratis dan Pemeriksaan TBC Tak Ganggu Pembangunan IKN
BACA JUGA:Prabowo Minta Maaf ke Orangtua dan Siswa yang Belum Dapat Makan Bergizi Gratis, Tunggu Akhir 2025
"Jadi kalau misalnya ternyata banyak yang bersisa, artinya itu kan menu tidak disukai oleh anak-anak. Nah dengan demikian itu menu bisa diganti. Tapi kalau dilihat food tray-nya bagus nih habis, artinya makanan tersebut sangat disukai," kata Ikeu ditemui di kantor Kementerian Kesehatan, Selasa 21 Januari 2025.
Badan Gizi Nasional mengumumkan akan mulai memperkenalkan menu-menu baru secara bertahap, yang melibatkan makanan khas daerah untuk menambah variasi.
Misalnya, penggunaan bahan-bahan lokal seperti ikan, tempe, dan sayuran yang dimasak dengan cara lebih kreatif. Selain itu, survei akan dilakukan di beberapa sekolah untuk mengetahui preferensi siswa terhadap makanan.
"Karena dalam singklus menu itu harus ada evaluasi ya. Jadi kita kan ada perencanaan menu selama 20 hari ya. Jadi siklusnya itu nanti menu pertama akan dimulai pada hari ke-21 gitu kan ya. Nah di samping itu kita ada evaluasi harian," pungkasnya.
SheHacks Hadir di Banda Aceh, Indosat Fasilitasi Perempuan Muda Aceh Berkembang di Ekosistem Startup2025-06-14 12:49
Skytanic, Pesawat Sepanjang Lapangan Bola Siap Lepas Landas 20302025-06-14 12:47
Studi Ungkap Indonesia Negara Paling Sejahtera, Ungguli Jepang dan AS2025-06-14 12:34
Kasus Positif Naik 5.325, Jakarta Paling Banyak dan Sultra Paling Sedikit2025-06-14 12:31
Roy Suryo Juga Dilaporkan Oleh Cyber Indonesia Terkait Tudingan Gibran Pakai 3 Mikrofon2025-06-14 12:30
Wajah Membulat Karena Steroid, Apakah Bisa Kembali Normal?2025-06-14 12:23
Terseret Skandal Jiwasraya, Taipan Tan Kian Buka Suara2025-06-14 12:13
Beda dengan Kejagung, Polri Klaim Tak Ada Masalah dengan Kejaksaan2025-06-14 12:08
KAI Catat Penumpang Kereta Api Naik 42 Persen di Libur Natal 20232025-06-14 10:39
Pramugari Beri Saran 2 Minuman yang Tak Boleh Dikonsumsi di Pesawat2025-06-14 10:37
Mengenal Spesifikasi MV32025-06-14 12:46
KPK Ngaku Kehilangan Jejak Harun Seteleh Sempat Deteksi Keberadaannya2025-06-14 12:11
Djarot Beberkan Alasan Tak Undang Jokowi dan Gibran di Rakernas PDI Perjuangan2025-06-14 11:39
FOTO: Ritual Pindapata Jelang Waisak di Kemayoran2025-06-14 11:25
5.741.127 Petugas KPPS Dilantik, Bertugas di 820.161 TPS2025-06-14 11:17
Terlalu Lama Tak Sekolah, Guru Sebut Ada Dua Siswa yang Lupa Jalan dan Nyasar2025-06-14 11:06
Capai Rp 300 Triliun, Ini Rincian Kerugian Negara Dalam Korupsi PT Timah2025-06-14 10:55
Datangi Komnas HAM, Kuasa Hukum Vina Cirebon Minta Diberikan Pendampingan dan Trauma Healing2025-06-14 10:38
Alasan Jam Acara Puncak Kampanye Akbar Dipercepat, Prabowo: Simpatisan Datang Lebih Cepat2025-06-14 10:31
Studi Ungkap Indonesia Negara Paling Sejahtera, Ungguli Jepang dan AS2025-06-14 10:26