时间:2025-06-14 12:13:55 来源:网络整理 编辑:百科
JAKARTA, DISWAY.ID- Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan berjanji akan merevisi Undang-undang quickq充值
JAKARTA,quickq充值 DISWAY.ID- Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan berjanji akan merevisi Undang-undang Komisi Pemberantasan Korupsi (UU KPK) jika terpilih menang di Pilpres 2024.
Anies mengatakan hal itu dilakukan untuk mengembalikan marwah KPK seperti dahulu.
"Kita ingin mengembalikan agar KPK berwibawa lagi secara legal seperti dulu dan ini artinya merevisi UU KPK," kata Anies di Gedung Merah Putih KPK pada Rabu, 17 Januari 2024.
BACA JUGA:Hadiri World Economic Forum 2024, Direktur Utama BRI Sunarso Ungkap Peran Holding Ultra Mikro Dorong Pertumbuhan Inklusif
BACA JUGA:KPK Minta Capres dan Cawapres Komitmen Beri Sanksi Pejabat Tak Patuh LHKPN
"Kami ingin agar revisi ini akan bisa mengembalikan KPK pada posisi yang kuat," tambah Anies.
Selain itu, mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengaku ingin mengembalikan standar etika yang tinggi di tubuh KPK.
Anies menginginkan supaya semua unsur KPK kembali seperti dulu, ketika di mana para pegawainya tidak mau ikut makan atau tak ingin mengikuti kegiatan yang tidak didanai oleh KPK.
BACA JUGA:KPK Gelar Paku Integritas yang Dihadiri 3 Capres dan Cawapres, Nawawi: Tidak Dadakan atau Pansos
BACA JUGA:Pasutri Alami Kecelakaan Lalu Lintas Akibat Tersangkut APK di Mampang, Polisi dan Bawaslu Temukan 12 Bendera Parpol yang Hampir Roboh
"Standar yang tinggi itu harus dikembalikan di KPK, sehingga bukan saja undang-undangnya memberikan kekuatan, dan kemandirian tetapi juga di dalamnya baik pimpinan maupun staf bekerja dengan kode etik yang amat tinggi," ujar Anies.
Lebih lanjut, ia juga menyinggung proses rekrutmen anggota KPK dan ingin melakukan perbaikan proses rekrutmen di seluruh tingkat jabatan.
“Seperti disampaikan yang diusulkan oleh presiden di tingkat pimpinan maupun rekrutmen staf, bukan sekadar mencari pekerjaan, tapi di tempat untuk memberantas korupsi,” imbuhnya.
BACA JUGA:Polri Limpahkan 7 Tersangka Pengaturan Skor Bola ke Kejari Sleman
Rombongan Pejuang PPP Sambangi Kertanegara, Sampaikan Komitmen Menangkan Prabowo2025-06-14 11:28
Menyoal Bullying di Kedokteran: Mengapa Senioritas Masih Langgeng?2025-06-14 10:56
PDIP: Jokowi Harus Pertanggungjawabkan Kebijakan, Bukan Minta Maaf2025-06-14 10:40
Karyawan Polo Ralph Lauren Indonesia dan PT Manggala Putra Perkasa Masih Tuntut Keadilan di Depan MA2025-06-14 10:39
Terkuak! Ini Kronologi Tewasnya Anak Tamara Tyasmara2025-06-14 10:34
Ratusan Warga Demo KPK Desak Penetapan Tersangka Kasus Dugaan Korupsi RSUD Tigaraksa2025-06-14 10:17
Risikonya Ngeri, Korea Selatan Khawatir Soal Naiknya Penggunaan Stablecoin2025-06-14 10:07
Ahok Pelajari Penyebab Banjir di Kalisari Sejak Enam Bulan Lalu2025-06-14 09:51
Turun! Ini Daftar Lengkap Harga BBM Pertamina di Seluruh SPBU Indonesia2025-06-14 09:39
Intip Megahnya Istana Wakil Presiden di IKN, Bakal Dibangun dengan Konsep Huma Betang Umai2025-06-14 09:31
Roy Suryo Juga Dilaporkan Oleh Cyber Indonesia Terkait Tudingan Gibran Pakai 3 Mikrofon2025-06-14 12:02
Mau Liburan Antimainstream? Tur Wisata ke Korea Utara Kini Dibuka Lagi2025-06-14 11:35
Dinkes DKI Antisipasi Flu Singapura di Sekolah, Waspadai Gejalanya2025-06-14 11:29
Jokowi Kenakan Baju Adat Banjar, Bermakna Kekuasaan hingga Kebaikan2025-06-14 11:27
Di Luar Dugaan, Suara Prabowo2025-06-14 11:18
Bangkok & KL Masuk Destinasi Terpopuler Musim Panas, Tak Ada dari RI2025-06-14 10:59
Sandiaga Harap Warga Jakarta Awasi Tenaga Kerja Tiongkok2025-06-14 10:29
FOTO: Aroma 'Mahal' Kemenyan di Tanah Oman2025-06-14 09:40
CKB Logistics Perluas Jangkauan Layanan Lewat Ekspansi Armada dan Fasilitas Gudang Baru2025-06-14 09:39
LPSK Siap Lindungi Korban Selamat Pembunuhan Pulomas2025-06-14 09:30