Bursa Asia Kompak Menguat, Investor Soroti Kebijakan Suku Bunga di China
时间:2025-05-25 19:20:07 出处:综合阅读(143)
Bursa Asia kompak menguat signifikan dalam perdagangan di Selasa (20/5). Investor menyoroti kebijakan moneter yang baru-baru ini hadir di China.
Dilansir dari CNBC International, Rabu (21/5), berikut ini adalah catatan pergerakan sejumlah indeks utama dari Bursa Asia. Hampir semua indeks utama kompak membukukan penguatan yang signifikan:
- Hang Seng (Hong Kong): Naik 1,49% ke 23.681,48.
- CSI 300 (China): Naik 0,54% ke 3.898,17.
- Shanghai Composite (China): Naik 0,38% ke 3.380,48.
- Nikkei 225 (Jepang): Stabil dalam kisaran 37.529,49.
- Topix (Jepang): Stabil dalam kisaran 2.738,83.
- Kospi (Korea Selatan): Stabil dalam kisaran 2.601,80.
- Kosdaq (Korea Selatan): Naik 0,25% ke 715,55.
Bursa Asia menguat menyusul adanya rangkaian kebijakan stimulus dari China. People Bank of China (PBOC) baru-baru ini memangkas suku bunga pinjaman utamanya untuk pertama kalinya sejak Oktober 2024.
PBoC memotong suku bunga acuan pinjaman (LPR) 1 tahun sebesar 1 basis poin menjadi 3,0%. Sementara suku bunga acuan pinjaman 5 tahun diturunkan dengan margin yang sama menjadi 3,5%.
Baca Juga: Ditinggalkan Trump, China Datang Janjikan Dana Tambahan US$500 Juta ke WHO
Investor menilai pemangkasan tersebut diambil untuk meningkatkan ekonomi yang lesu menyusul ketegangan perdagangan yang masih terjadi dari China dan Amerika Serikat (AS).
上一篇: Ditkrimsus PMJ Sita Barang Bukti di Apartemen Firli Bahuri
下一篇: Jreng! Firli Bahuri Dicekal Usai Tersangka Dugaan Pemerasan
猜你喜欢
- Prabowo Sambut Kehadiran PM Tiongkok Li Qiang di Istana Merdeka
- Tolak Penggusuran, Massa Demo di Balai Kota DKI: Tolong Keluarkan Alat Berat di Kebon Sayur!
- Status Sebagai Negara Nonblok, Kadin Optimis Indonesia Jadi Penyeimbang China
- BGN: Program MBG Investasi Untuk Tingkatkan SDM Indonesia
- Saung Hasil Patungan Para Koruptor di Lapas Sukamiskin Bakal Dirobohkan
- Camaba Cek! Pendaftaran Jalur Mandiri UIN Jakarta 2025 Sudah Dibuka, Bisa Pakai Nilai UTBK SNBT
- Masih Sering Makan Mi Instan Pakai Nasi? Ini Risikonya ke Tubuh Kamu
- SBY: Dunia Semakin Rentan dan Berbahaya, Kolaborasi Global Jadi Kunci Hadapi Krisis Iklim
- Polisi Tangkap Pemimpin Sekte Penghapus Utang